twitter

Pages

Jumat, 24 Januari 2020

Keasyikan Mahasiswa Praktik Food Technology Applications Bersama Chef Endang Sri Rahajoe


Cicipi Gurihnya Mini Kekian Goreng yang Dibuat Mahasiswa Culinary Class di Kitchen Modern Graha Tristar

PADA tatap muka kali kedua, mahasiswa Culinary (C1) Akpar Majapahit terakreditasi A Kelas Siang, diajarkan teknik membuat Mini Kekian oleh Dosen Pengajar Food Technology Applications Tristar Group, Chef Endang Sri Rahajoe M.MPar. Praktik masak tersebut dihelat di Kitchen Modern Graha Tristar Jl. Raya Jemursari No. 244 Surabaya, Senin (20/01/2020) siang.


Bahan yang dibutuhkan untuk membuat Mini Kekian antara lain chicken fillet, chicken fat, peeled shrimp, egg, yam (di-chop), carrot (di-chop), leek (juga di-chop), tapioca, hard flour, salt, sugar, pepper, sesame oil, chicken powder, MSG (di-bowl), garlic fresh, kulit tahu merek Penang dan aluminium foil untuk pembungkusnya sebelum Mini Kekian itu dikukus.

Untuk memudahkan pekerjaan di kitchen, delapan dari 20 mahasiswa yang hadir siang itu dibagi dua kelompok. Mereka ditugasi Chef Endang menyiapkan bahan membuat Mini Kekian, membersihkan daging ayam, memisahkan daging dan lemaknya, menguliti udang hingga bersih, lalu menyiapkan bumbunya (salt, sugar, sesame oil dan chicken powder) sebelum di-blender kasar.

Pekerjaan selanjutnya merajang yam, carrot dan leek dan selanjutnya ditaruh di wadah yang berbeda. Setelah daging ayam dan udang diblender kemudian dicampur dengan rajangan halus yam, carrot dan leek, MSG dan garlic fresh lalu diaduk dengan spatula sampai tercampur merata.

Adonan Mini Kekian itu kemudian diletakkan di atas kulit tahu kemudian di-roll. Beratnya mulai 50, 90. 120 hingga 150 gram per roll-nya sesuai kebutuhan. Mini Kekian @ 90 gram per roll-nya itu kemudian dibungkus dengan aluminium foil sebelum dikukus pada suhu 100 *C selama 30-45 menitan.

Di pasaran, Kekian rata-rata beratnya sekitar 150 gram per roll-nya. Untuk kategori ekonomis, bahan membuat Kekian campuran antara daging ayam dan udangnya rasionya sekitar 4:1, sedangkan untuk Kekian yang standar rasionya sekitar 3:2, seperti yang dipraktiknya mahasiswa Culinary Class. 

”Namun untuk Kekian yang masuk kategori premium (harga paling mahal), maka campuran daging ayam dan udang rasionya bisa mencapai 1:2 atau minimal 2:3,” kata Chef Endang di hadapan anak didiknya, di Kitchen Culinary Graha Tristar, Senin (20/01/2020) siang..

Sebelum dimasak lebih lanjut, Mini Kekian ini sebaiknya disimpan di-freezer sebagai frozen food yang andal dan tahan lama. Dalam keadaan masih dibungkus aluminium foil, Mini Kekian ini bisa bertahan 1-3 bulan di ruang freezer lemari es.

Dalam aplikasinya untuk bahan kebutuhan memasak sehari-hari, Kekian selain disajikan langsung dengan cara digoreng pakai telur lebih dulu, juga banyak dicampurkan pada sejumlah olahan masakan Chinese Food seperti Cap Jay, Chicken Fried Rice, Chicken Mushroom Noodle, Sapo Tahu dan yang lainnya.

”Dengan membekali pengetahuan seputar Food Technology Application sejak dini maka mahasiswa bisa mengerti alur proses memasak, sejak bahan mentah, diolah menjadi produk setengah jadi hingga dimasak lebih lanjut di kitchen, sebelum makanan itu disajikan di meja,” pungkasnya.

Selain dibekali cara membuat Sambal Ikan Asin dan aplikasinya pada makanan, mahasiswa Culinary Class juga akan diajarkan teknik membuat Bumbu Pecel, Economic Meat Ball (Bakso Ekonomis) dan Chicken Nugget Industri, selama tiga kali pertemuan berikutnya.

Anda tertarik aneka kegiatan mahasiswa Culinary Class dan ingin menjadi bagian dari civitas akademika Akpar Majapahit (Tristar Group), silakan datang langsung ke Graha Tristar Jl Raya Jemursari 244 Surabaya, Telp. (031) 8433224-25, 081 330 350 822, 0812 3375 2227 (WA) atau 0813 5786 6283 (WA), sekarang juga. (ahn)







Tidak ada komentar:

Posting Komentar