Tampilkan Masakan
Khas Gresik, Chef Ari Persembahkan Bandeng Tanduri (Otak-Otak Bandeng) yang Gurih
SETELAH belajar masak American Cuisines, mahasiswa baru Culinary Akpar Majapahit terakreditasi A Kelas Pagi,
sekarang giliran diajarkan materi praktik Indonesian
Traditional Food. Pada
gelaran Cooking Demo, Selasa
(19/11/2019) pagi, Dosen Culinary Akpar Majapahit Chef Ari Purwantoro tampil percaya diri saat menghelat demo masak Bandeng Tanduri (Otak-Otak
Bandeng), salah satu masakan khas dari Kota Gresik.
Demo
masak Bandeng Tanduri di Kitchen Culinary (C1) Lantai 3 GrahaTristar
Jl. Raya Jemursari No.244 Surabaya, dihadiri
16 mahasiswa Culinary Kelas Pagi. Demo masak tersebut dihelat
dalam dua sesi, yakni sesi pagi dan sesi siang.
Dalam
kata pengantarnya, Chef Ari mengatakan, sebagai salah satu
menu masakan khas dari Gresik, popularitas Bandeng
Tanduri (Otak-Otak Bandeng), Bandeng Goreng Pak Elan dan Bandeng Asap
untuk oleh-oleh bersama kue Pudak dan
Legen tidak terbantahkan. Oleh-oleh
khas daerah Gresik tersebut menjadi pilihan utama sejumlah pecinta kuliner
Nusantara saat bepergian ke Kota Pudak (Gresik).
Kegurihan
Bandeng Tanduri (Otak-Otak Bandeng) dengan ciri khas olahan daging bandeng dengan
parutan kelapa muda, santan dan bumbu jangkep memang tidak ada duanya. Seekor Bandeng Tanduri (Otak-Otak Bandeng) yang
disajikan lengkap dengan Nasi Putih, Sayur Bening (Sayur Asem) dan Sambal Kecap
(Sambal Terasi) berikut Es Legen sebagai minuman pendampingnya, cocok jika
disantap bersama 3-4 orang per paketnya terutama untuk menemani agenda makan siang
(lunch).
”Dalam
kesempatan kali ini, saya ingin mengenalkan salah satu masakan andalan dari Kota
Gresik yakni Bandeng Tanduri (Otak-Otak Bandeng) di hadapan mahasiswa baru
Culinary Kelas Pagi, dalam sebuah gelaran cooking
demo yang serius tapi santai,” ujar Chef
Ari kepada kru www.culinarynews.info di ruang
kerjanya, pagi kemarin.
Untuk
memasak Bandeng Tanduri (Otak-Otak Bandeng), bahan yang
dibutuhkan antara lain dua ekor Bandeng @ 500 gram yang sudah dibersihkan sisik
dan isi perutnya), milkfish paste, salt, candlenut, garlic, shallot, turmeric,
coriander, palm sugar, salam leaf, lemon grass, egg, udang dan daun pisang
untuk pembungkus bandeng.
Pekerjaan
pertama mengambil duri. Caranya, seekor bandeng dibersihkan sisik dan isi
perutnya, lalu dilakukan proses cabut duri dengan lebih dulu memijat-mijat
badannya sampai lemas. Untuk memudahkan pekerjaan, maka tulang ekor bandeng itu
harus dipatahkan, begitu juga tulang belakang kepalanya.
Selanjutnya
ambil pisau tajam untuk menyayat daging bagian dalam. Pekerjaan ini harus
dilakukan hatii-hati agar tidak sampai merobek kulitnya. Setelah semua beres,
baru daging berikut duri tengahnya ditarik perlahan-lahan sambil menekan bagian
ekor ke arah kepala sampai benar-benar daging bandeng berikut durinya terangkat.
Pekerjaan
berikutnya adalah duri halus yang masih menempel di daging bandeng dibersihkan
pakai tangan (atau bisa juga memakai alat seperti pinset) untuk memudahkan
proses pencabutan duri tersebut.
Setelah
dipastikan semua durinya telah tercabut, maka daging bandeng dicampur dengan
bumbu termasuk milkfish paste dan parutan kelapa muda, lalu diaduk rata untuk filling-nya. Filling yang sudah jadi tersebut lalu dimasukkan kembali ke dalam
perut ikan bandeng sampai penuh.
”Sebelum
dikukus, kepala bandeng itu diikatkan dengan badannya pakai benang sehingga
terbentuk seekor bandeng utuh, baru dibungkus daun pisang. Proses pengukusan (steamer) sendiri memakan waktu sekitar
15-20 menitan,” ujar Chef Ari, sapaan
akrabnya.
Pekerjaan
terakhir, bandeng yang telah dikukus diiris menjadi 7-8 bagian, kemudian diurap
dengan tepung dan dimasukkan dalam adonan telur sebelum digoreng sampai matang
dengan ciri kuning kecoklatan. Selanjutnya Bandeng
Tanduri (Otak-Otak Bandeng)
tersebut di-plating agar tampilannya
menarik saat disajikan di meja untuk dicicipi bareng dengan anak didiknya. Wow.., gurihnya Bandeng Tanduri memang mantul bro!
Anda
tertarik kegiatan mahasiswa Culinary Class Akpar Majapahit terakreditasi A silakan
datang langsung ke Graha Tristar Jl.
Raya Jemursari 244 Surabaya, Telp. (031) 8433224-25, 081 330 350 822, 0812 3375
2227 (WA) atau 0813 5786 6283 (WA), sekarang juga. (ahn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar