Mahasiswa Culinary Art Akpar Majapahit Dilibatkan Saat Demo Buat Fish Nugget dari Daging Ikan Kakap Segar
SEBANYAK delapan dari 12 orang mahasiswa Culinary Art (C1) Akpar Majapahit terakreditasi A Kelas Pagi, giliran diajarkan teknik membuat Fish Nugget --dari daging ikan Kakap segar-- dengan sentuhan food technology bersama Dosen Pengajar Food Technology Applications Tristar Group, Chef Rachma Nur Devianti STP., M,MPar., Senin (16/11/2020) pagi. Sedangkan pada pekan sebelumnya, mahasiswa dibekali cara membuat Saus Pedas Premium (Chilli Sauce).
Dipilihnya
ikan Kakap segar untuk membuat Fish
Nugget karena ikan laut ini cukup melimpah di pasaran, seperti halnya ikan
Tenggiri dan ikan Kerapu, yang telah diuji di
Laboratorium Praktik Culinary Lantai 3 Graha Tristar Jl. Raya Jemursarti No.
244 Surabaya.
Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan RI, kandungan gizi ikan Kakap segar cukup menjanjikan dan tidak kalah dengan ikan Tenggiri maupun ikan Kerapu, sehingga cocok untuk memenuhi kebutuhan gizi (protein dan mineral esensial) di dalam tubuh.
Kandungan gizi ikan Kakap segar per 100 gram, mengandung 100 kcal (418 kj) kalori (energy), 1,34 gram lemak, kolesterol 37 mg, 20,51 gram protein, 64 mg sodium, 417 mg kalium, 200 mg fosfor dan 77 gram air.
Praktik
masak membuat Fish Nugget –dengan memanfaatkan
fillet-an daging ikan Kakap segar-- merupakan
materi pekan kedua belajar Food
Technology Applications yang diajarkan Chef
Rachma kepada mahasiswa Culinary Art Akpar Majapahit Kelas Pagi.
Sementara
itu dalam praktik membuat Fish Nugget ini juga lebih menitikberatkan pada pendekatan
industri skala rumahan (home industry),
sekalipun praktiknya sendiri dilakukan di Laboratorium Praktik Culinary Lantai
3 Graha Tristar Surabaya. Sehingga, mahasiswa punya gambaran konkret jika
nantinya mereka ingin buka usaha sendiri.
Selain itu, Chef Rachma juga menjelaskan secara teori mengenai pengetahuan umum tentang teknik dasar membuat Fish Nugget kepada anak didiknya di dalam kelas selama 30 menitan. Fish Nugget kali ini memanfaatkan fillet-an daging ikan Kakap yang masih segar dan tidak perlu dicuci lagi saat akan diolah.
Selanjutnya Chef Rachma, mengajarkan cara membuat Fish Nugget yang resepnya tidak tersedia di Buku Ajar (Silabus). Dosen Pengajar hanya membagikan fotokopian cara membuat Fish Nugget kepada delapan mahasiswa yang menghadiri gelaran cooking demo.
Produk
olahan ini bahannya terdiri dari fish fillet fresh, ice cube, tapioca, carrot,
leek, STTP, garlic powder, salt, sugar, MSG, soft flour, tepung maizena, batter
mix flour, bread crumb, cooking oil, kertas merang dan stick ice cream dengan
pendekatan Food Technology.
Teknik
membuatnya, fillet fish fresh di-blender
dengan mesin food processor bersama
ice cube sampai halus, lalu ditambahkan bumbu dan bahan-bahan lain dan di-blender lagi sampai tercampur sempurna.
Bahan setengah jadi itu kemudian dicetak dengan bentuk persegi atau bentuk lain
sesuai selera.
Fish Nugget itu
kemudian direndam sebentar dalam butter
mix flour, baru ditaburi tepung roti (bread
crumb mix) sebelum digoreng sampai matang. Pasalnya, Fish Nugget untuk kebutuhan industri ini kebanyakan dkemas setengah
matang, diberi Etiket, Merek Dagang, Nomor P-IRT, Komposisi Bahan dan Kandungan
Nutrisi, Tanggal Produksi dan Tanggal Kedaluarsa.
Anda
tertarik aneka kegiatan mahasiswa dan ingin menjadi bagian dari civitas
akademika Akpar Majapahit, silakan datang langsung ke Kampus Akpar Majapahit Jl Raya Jemursari 244
Surabaya, Telp. (031) 8433224-25, 081 330 350 822, 0812 3375 2227 (WA) atau
0813 5786 6283 (WA), sekarang juga. (ahn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar