twitter

Pages

Kamis, 22 Agustus 2019

Sikapi Ketatnya Persaingan Antarhotel, Manajemen Hotel Sepakat Tingkatkan Pelayanan


Demi Mengaplikasikan Materi Pelatihan Food Service Knowledge

12 Orang Peserta Tristar Cruise Training Center (TCTC) Belajar Food Service di MaxOne Hotels Tidar Surabaya 


DEMI lebih mendekatkan diri peserta Tristar Cruise Training Center (TCTC) Kaliwaron dengan dunia kerja di industri perhotelan,  12 orang peserta TCTC mengikuti praktik Food Service di OOB Kitchen MaxOne Hotels Tidar Surabaya pada Jumat (16/08/.2019) pagi. Kegiatan ini untuk mengaplikasikan materi pelatihan Food Service dipandu langsung oleh Kasiadik, Food & Beverage Manager (FBM) MaxOne Hotels Tidar Surabaya.

Kedatangan rombongan peserta TCTC Kaliwaron ke hotel bintang tiga milik Mailstone Pacific Hotel Group (MPHG) di Jl. Tidar No. 5 Surabaya, pagi itu, di dampingi tiga Dosen Pengajar Tristar Group R. Paulus W. Soetrisno M.Par., Hardhita Kusdharyanto M.Par., Chef Agus Kurniawan dan Chef Agung Kurnia.

Kedatangan peserta TCTC Kaliwaron di MaxOne Hotels yang telah beroperasi dua tahun lebih itu mendapat sambutan hangat dari Assn. Director Sales & Marketing Budi Setiono, Food & Beverage Manager (FBM) Kasiadik, Executive Chef Eko Sudaryanto dan Supervisor OOB Kitchen Edwin, di Lantai 2 MaxOne Hotels Tidar Surabaya.

Setelah mengikuti acara seremonial penyambutan di OOB Kitchen, FBM MaxOne Hotels Tidar Surabaya Kasiadik mempersilakan 12 orang peserta TCTC duduk manis yang di-set up ala Round Table, guna mengikuti pengarahan seputar Food Service termasuk di dalamnya menyinggung tentang Table Manner. Acara inti tersebut dihelat sekitar pukul 09.00 hingga 11.30-an.

Acara tersebut dipandu langsung oleh FBM MaxOne Hotels Tidar Kasiadik. Sementara itu empat Dosen Pengajar TCTC Kaliwaron proaktif mendampingi anak didiknya mengikuti rangkaian kegiatan Food Service Knowledge & Food Service Practice yang dipresentasikan oleh pihak hotel.

Menurut Adi, sapaan akrab FBM MaxOne Hotels Tidar, servis hotel memainkan peranan penting di sebuah industri perhotelan demi kepuasan tamu. Servis yang baik bertujuan untuk me-maintaince mereka agar tamu itu datang kembali dan menginap di hotel tersebut. 

Selain pihak kitchen hotel dituntut untuk menyiapkan makanan dan minuman berkelas dengan harga terjangkau, teknik penyajiannya pun harus diperhatikan betul, agar tamu puas atas pelayanan kru Food & Beverage Service (FBS) sebuah hotel berbintang.

Contohnya saat tamu atau undangan mengikuti acara Table Manner di hotel, maka waiters/waitress harus tampil all out melayani undangan VIP tersebut sejak acara dimulai hingga jamuan makan malam resmi itu berakhir.

Sekadar informasi, pengertian umum Table Manner adalah tata cara dan etika dalam perjamuan makan. Biasanya orang yang menghadiri acara Table Manner di hotel atau Istana Negara, misalnya, sudah lebih dulu mendapat undangan dari panitia (mewakili pihak yang punya hajat). ”Sejarah acara Table Manner sendiri dikenalkan kali pertama oleh Raja Louis dari Prancis, sekitar abad 16 silam,” ujarnya.

Atas dasar undangan itu, pihak tamu sudah tahu kapan waktu hajatan itu digelar, dress code-nya apa (bisa mengenakan busana batik atau setelan jas) dan sebagainya.Saat hadir di tempat jamuan makan, sikap duduk juga mesti diperhatikan dan dijaga yakni duduk tegak dengan sikap sempurna. 

Kedua tangan juga tidak diperkenankan menempel di meja. Bicara pun juga harus diatur sedemikian rupa dan tidak boleh terlalu keras karena aturan ini terkait dengan etika sebuah jamuan makan resmi.

Pada acara Table Manner, meja makan sudah di-set up untuk jamuan makan resmi. Ada gelas piala, berbagai ukuran sendok (sendok makan, sendok garpu dan sendok sup), pisau, napkin (celemek), dan tissue.

Keberadaan napkin (celemek) biasanya ditaruh di paha tamu. Saat tamu menikmati makanan yang disajikan, celemek ini boleh dipakai untuk membersihkan mulut jika ada sisa makanan yang masih menempel. 

”Sekalipun di meja makan sudah tersedia tissue, napkin atau celemek tetap boleh dipakai membersihkan mulut karena standard operation procedure (SOP)-nya memperbolehkan hal itu atas pertimbangan faktor higienis dan etika,” terang Adi, saat sesi tanya jawab dengan peserta TCTC Kaliwaron.

Usai presentasi sekitar 1,5 jam, FBM MaxOne Hotels Tidar Surabaya Kasiadik mempersilakan peserta TCTC Kaliwaron mengikuti tour hotel bersama Assn. Director Sales & Marketing Budi Setiono antara lain melihat dari dekat beberapa kamar hotel tipe Happiness, Max Happiness, Warmth (masing-masing berkapasitas dua orang) dan Love (berkapasitas lima orang) di Lantai 3.

”MaxOne Hotels Tidar yang berlantai enam itu mengoperasikan 79 kamar dengan fasilitas bathroom, AC, TV layar datar, TV kabel hingga layanan free Wi-Fi di dalam kamar,” kata Budi kepada rombongan peserta TCTC Kaliwaron. Selain itu, mereka juga ditunjukkan fasilitas dapur (Main Kitchen) di area OOB Kitchen di Lantai 2 MaxOne Hotels Tidar Surabaya.

Setelah puas meninjau sejumlah fasilitas hotel, rombongan kembali ke OOB Kitchen di Lantai 2 MaxOne Hotels Tidar untuk menikmati jamuan resmi makan siang bersama yang telah disiapkan oleh Executive Chef Eko Suryanto bersama kru kitchen yang lainnya.

Menu lengkap makan siang bersama itu meliputi  Caesar Salad (Appetizer), Hot & Sour Soup (Soup), sedangkan Main Course-nya meliputi Nasi Putih, Nasi Goreng Ikan Asin, Spaghetti Tomato Garlic, Mix Vegetables, Kakap Lemon Sauce & Roasted Chicken BBQ Sauce dan (Dessert-nya sendiri terdiri dari Pudding, Infused Water, Tea Ice, Hot Coffee  dan Es Campur (Mix Fruits Ice).

Sementara itu Dosen Pengajar Food Service R. Paulus W. Soetrisno M.Par mengatakan, acara Food Service Practice  ini sepenuhnya diserahkan kepada salah satu dari 12 peserta TCTC Kaliwaron yang ditunjuk sebagai host-nya.

Host inilah yang order tempat hingga mengajukan set menu Lunch ala Round Table untuk kegiatan Food Service Practice  yang diikuti 12 orang dengan Assn. Director Sales & Markerting MaxOne Hotels Tidar Budi Setiono, berikut menentukan besaran biaya acara tersebut,” kata Paul, sapaan akrabnya.

Sebuah rangkaian acara yang sangat bermanfaat bagi peserta TCTC Kaliwaron. Diharapkan pengalaman empiris ini kelak bisa dijadikan bekal mahasiswa –setelah mereka lulus kuliah tentunya-- untuk menerjuni dunia kerja di industri perhotelan atau kapal pesiar (cruise). Semoga. 

Anda tertarik dengan aneka kegiatan mahasiswa di kampus Tristar Group, silakan menghubungi Tim Marketing di Graha Tristar Jl Raya Jemursari No. 244 Surabaya, Telp. (031) 8433224-25, 8480821-22, 081 330 350 822, 0812 3375 2227 (WA) atau 0813 5786 6283 (WA), sekarang juga. (ahn)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar