Serunya Ujian Praktik
Masak di Kitchen Tristar Samator
Mahasiswa Culinary Tristar
Samator Kelas Siang Angkat Keunikan Masakan Sumatra, pada Ujian Praktik Masak
Bertajuk ”Indonesian Buffet Lunch”
SETELAH dibekali
aneka menu masakan Indonesia (Indonesian Food) selama 10 kali
pertemuan, giliran 14 mahasiswa
Culinary Tristar Samator Kelas Siang yang diasuh oleh Chef Yenata, diuji
membuat 10 kreasi masakan untuk prasmanan
yang bertajuk Indonesian Buffet Lunch, di Kitchen Culinary Tristar Samator (Trestelle Accademia
Culinaria) Sky Suites SOHO-Samator
Land Jl. Raya Kedung Baruk No. 26-28 Surabaya, Jumat (18/01/2019) siang.
14
mahasiswa Culinary Kelas Siang yang kompak maju ujian praktik masak membuat aneka menu prasmanan itu adalah E. Natasya Salsabilla Putri, Pradini Kehk,
Philbert Tandinata, Kintan Sih Kinanthi, Benny Suryanda, Steffany Brenda, Alya
Nabila Moudzie, Helena Nadia Setyawan, Christabel Novelina, Rizqi Unggul
Kharisma, Muhammad Isa Ramadhan, M. Atsal Ramanta, Muhammad Faiz Indriansyah
dan M. Sinatrya Johansyah.
Jika
mahasiswa Culinary Tristar Samator Kelas Pagi dan Kelas ada yang tertarik masak
aneka menu prasmanan khas daerah Jawa, Bali dan Kalimantan, maka 14 mahasiswa
Culinary Tristar Samator Kelas Siang yang diasuh Chef Yenata, sepakat mengangkat keunikan masakan dari daerah
Sumatra dalam ujian praktik masak, Jumat (18/01/2019), akhir pekan lalu..
Menurut
Philbert Tandinata, sebelum ujian praktik masak pihaknya rembukan dulu dengan
teman-teman, kira-kira masakan dari daerah mana yang diangkat, karena mahasiswa
dari kelas lain tertarik mengangkat masakan untuk prasmanan (buffet) dari daerah Jawa, Bali dan
Kalimantan.
”Makanya,
kita pada akhirnya bersepakat untuk mengusung keunikan masakan khas dari daerah
Sumatra pada ujian praktik masak Indonesian
Food kali ini,” kata Phillbert Tandinata, mahasiswa dari Palembang, Sumatra
Selatan, di dampingi rekannya Natasya Salsabilla Putri.
Untuk
memudahkan pekerjaan di dapur, 14 mahasiswa Culinary Kelas Siang itu berbagi
tugas, mengingat durasi ujian praktik masak kali ini waktunya dibatasi hanya
dua jam saja. Makanya, manajemen waktu punya andil yang tidak kecil jika tak
ingin nilai ujian praktik di bawah ekspektasi.
Untuk
membuat dua menu Appetizer yakni Pempek Palembang dan Ote-ote dipercayakan kepada Philbert,
Christabel, Atsal dan Rizqi. Sedangkan yang kebagian tugas masak Sup Merah di-handle sendiri oleh Brenda.
Sementara
itu mahasiswa yang masak Main Course,
mulai Nasi Uduk dipasrahkan kepada
Wahyu dan Kintan, Ayam Woku + Terancam ditangani Alya dan Natasya, Cumi Asin Petai dipercayakan kepada Nadia dan Johansyah hingga tugas
membuat masakan Iga Balado diserahkan
kepada Faiz dan Isa.
”Selanjutnya
yang membuat dua menu Dessert-nya
sendiri, yakni Teh Telur dan Es Cincau dipasrahkan kepada Benny dan Pradini,”
ujar Philbert Tandinata kepada kru www.culinarynews.info,
disela-sela ujian praktik masak di Kitchen Tristar Samator.
Usai
masak 10 menu prasmanan bertema Indonesian
Buffet Lunch, selanjutnya masakan tersebut di-plating semenarik mungkin, sebelum hasil kreasi masakan mereka yang
ditata rapi di atas meja panjang, dinilai dan dikritisi oleh dewan juri yang
terdiri dari Chef Yanuar Kadaryanto, Chef
Masario Wahyu Saputra dan Chef
Yenata.
”Penilaian
ujian praktik masak mahasiswa Culinary Tristar Samator itu meliputi tiga aspek
yakni tampilan dan kreativitas, tekstur dan cita rasa, sesuai Standard Operation Procedure (SOP) yang
biasa diaplikasikan di industri perhotelan,” tandas Chef Yenata.
Anda
tertarik aneka kegiatan mahasiswa dan ingin menjadi bagian dari civitas
akademika Tristar Group, silakan daftarkan diri Anda dengan datang langsung ke Graha Tristar Jl Raya Jemursari 244
Surabaya, Telp. (031) 8433224-25, sekarang juga. (ahn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar