Lebih
Dekat dengan Chef Yuda, Owner Waroenk Kenthir
Mahasiswa
Baru Culinary Akpar Majapahit Triwulan I Kelas Siang Diajak Menikmati Makan
Keroyokan ala Waroenk Kenthir
SETELAH sukses
mengisi acara launching BNI-Jawa Pos Culinary Awards 2018 di Atrium Food Society Pakuwon Mall, akhir
Agustus 2018 lalu, giliran owner Waroenk Kenthir Chef Yuda Agustian S.TP., MM.Par., mengundang
18-an mahasiswa baru Culinary Akpar Majapahit Triwulan I Kelas Siang bersama
dua orang dosennya, Chef Yenata dan Chef Sanjaya,
menikmati acara makan seafood keroyokan
di Waroenk Kenthir Jl. Raya Rungkut
Mapan Blok FA-03 Surabaya, Kamis (06/09/2018) malam.
Kehadiran rombongan
mahasiswa baru Culinary Class bersama dosennya, malam itu disambut langsung
oleh Chef Yuda Agustian bersama
segenap kru Waroenk Kenthir yang terdiri dari dua asisten chef yakni Hendri dan Zainal,
sedangkan empat kru lainnya adalah Novia
Eka, Widya Primastuti, Evan dan Josia.
”Mereka adalah mahasiswa
Culinary dari Tristar Institute Batu yang kini mengambil Program Studi D3
Perhotelan di Kampus Akpar Majapahit Jl. Raya Jemursari No. 244 Surabaya.
Sambil menunggu wisuda November 2018 mendatang, mereka kami pekerjakan di sini,”
terang Chef Yuda, di sela-sela kesibukannya menyiapkan menu makan seafood keroyokan lengkap dengan
minumannya.
Tidak tanggung-tanggung, owner Waroenk Kenthir itu dengan cekatan
membakar lobster jumbo berukuran 1,5
kg dan ikan kerapu berbobot 1,2 kg yang sudah dibumbui hingga masakan tersebut
siap dihidangkan lengkap dengan lalapan dan sambalnya kepada tamu yang telah
memesan paket makanan dan minuman di Waroenk Kenthir malam itu.
Rombongan mahasiswa baru
Culinary Class itu dibadi dua kelompok masing-masing beranggotakan 8-10 orang.
Kelompok 1 yang berjumlah delapan orang disiapkan paket makan seafood keroyokan
(Paket A) dengan harga Rp 330 ribuan, sedangkan Kelompok 2 yang anggotanya berjumlah
10 orang, paketannya lebih besar tentunya (Paket B), dibandrol Rp 475 ribuan.
Untuk Paket A isinya antara
lain kerang dara, kerang hijau, sate cumi-cumi, ikan gurami bakar, kepiting,
nasi putih, tumis aneka sayur, lalapan dan aneka sambal (sambal kecap, sambal bawang dan sambal
pencit), sedangkan minumannya bisa pilih es teh, es jeruk atau teh hangat dan kopi
panas.
Untuk Paket B yang porsinya
memang lebih besar dari Paket A, masih ada tambahan ikan gurami bakar dan ayam
bakar, karena menu makan seafood keroyokan
Paket B itu bisa dinikmati bareng untuk 10-12 orang.
”Untuk pelanggan VIP, kami
juga menyediakan layanan masak di tempat. Artinya pelanggan bisa bawa lobster
atau ikan dari rumah, lalu kami yang memasaknya. Pelanggan bawa satu ekor lobster
jumbo berbobot 1,5 kg sendiri, misalnya, maka untuk memasak lobster itu kami charge Rp 40 ribu, untuk setiap onsnya,” terang Chef Yuda kepada kru www.culinarynews.info, Kamis (06/09/2018)
malam.
”Sedangkan pelanggan yang bawa
ikan kerapu 1,2 kg per ekor, maka pelanggan kami kenai biaya Rp 50 ribu per
kilogramnya atau cukup bayar Rp 60 ribu saja,” kata Yuda Agustian yang
sehari-hari dipercaya pihak Akademik untuk mengajar mahasiswa Culinary Class di
Tristar Institute Batu.
Natasha,
salah satu mahasiswa Culinary Class itu memberi dua jempol terhadap cita rasa
dan sensasi makan keroyokan ala Waroenk Kenthir yang disiapkan Chef Yuda bersama krunya. Pujian senada
juga disampaikan Brenda, Christabel dan
Dini.
”Saya pribadi mengapresiasi
menu lengkap makan seafood keroyokan
ala Waroenk Kenthir, selain rasanya okey,
sensasinya juga kena karena makan keroyokan seperti ini pastinya seru banget,” kata mahasiswi berparas cantik
ini yang diamini tiga rekannya, Benda, Christabel dan Dini.
Sensasi makan keroyokan ala Waroenk Kenthir ini cocok
banget dengan tagline-nya: ”Selamat datang di dunia kenthir. Silakan
menikmati dan rasakan sensasi makan di tempat kami. Lek onok kurang e, sepurane
nggih karena kita semua orang kenthir”
Seperti diberitakan
sebelumnya, Tristar Culinary Institute
(TCI) mempersembahkan sajian makan seafood
keroyokan ala Waroenk Kenthir pada acara launching
BNI-Jawa Pos Culinary Awards 2018 di Atrium Food Society Pakuwon Mall Surabaya,
Selasa (28/08/2018) sore. Tampilan sajian makan
keroyokan itu disiapkan oleh Chef Yenata,
Dosen Culinary Tristar Group dengan melibatkan dua asistennya dan empat
mahasiswa D3 Prodi Perhotelan Tristar Batu Konsentrasi Culinary.
Dua asisten chef itu adalah Hendri dan Zainal,
sedangkan empat mahasiswa Culinary dari Tristar Institute Batu adalah Novia
Eka, Widya Primastuti, Evan dan Josia. Sebelum olahan makanan itu ditampilkan
untuk makan seafood keroyokan, mereka menyiapkan memasaknya lebih dulu di Dapur
Waroenk Kenthir Jl. Raya Rungkut Mapan Blok FA-03 Surabaya, sejak pukul 03.00 –
pukul 10.00 WIB.
Ketika itu, segenap kru dari
Waroenk Kenthir pagi itu tampil all out
ketika memasak di dapur untuk menyiapkan Nasi
Putih, Bihun Goreng, Mie Goreng, Olahan Mix Seafood (Kerang
Dara, Kerang Hijau, Kepiting dan Lobster), Tumis Aneka Sayur
(Kacang Panjang, Kecambah, Wortel, Mentimun, Selada, Jagung Manis dan Tomat), Perkedel Jagung, Kerupuk
+ Aneka Sambal.
Untuk menyusun sejumlah menu
masakan menjadi sebuah tampilan menarik untuk disajikan seperti makan seafood keroyokan ala Waroenk Kenthir
membutuhkan waktu sekitar 2-3 jam. Kru Waroenk Kenthir yang dimotori Chef Yenata prepare di Atrium Food Society Pakuwon Mall sejak pukul 10.30-an
hingga 12.30 demi menata aneka masakan itu menjadi sebuah tampilan menarik
dengan tulisan ”BNI-Jawa Pos Culinary
Awards 2018”.
Makan keroyokan ala Waroenk
Kenthir itu di-display di atas meja
dengan ukuran 3x2 M2 yang lokasinya persis di depan panggung utama acara launching BNI-Jawa Pos Culinary Awards 2018 di Atrium Food Society Pakuwon
Mall.
Anda
tertarik dengan aneka kegiatan mahasiswa jaringan pendidikan Tristar Group dan
ingin menjadi bagian dari civitas akademika Tristar Group, silakan menghubungi Divisi Marketing Tristar Group cq Akpar Majapahit di Graha Tristar Jl Raya
Jemursari No. 244 Surabaya, Telp. (031)
8433224-25, 8480821-22, sekarang juga.
(ahn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar