twitter

Pages

Senin, 31 Desember 2018

Mahasiswa Culinary Class Diuji Buat Masakan Italian Fusion di Kitchen Tristar Kaliwaron


Dari Ujian Praktik Masak Italian Fusion di Kitchen Tristar Kaliwaron

36 Mahasiswa Culinary Class Tristar Kaliwaron Semester I, Persembahkan 18 Kreasi Masakan Itali Rasa Asia

UJIAN praktik masak Italian Fusion, masakan Itali rasa Asia pada hari pertama, Selasa (18/12/2018) sesi siang, yang dilakoni 12 mahasiswa Culinary  Class Tristar Institute Kaliwaron Semester I menjadi tantangan tersendiri bagi peserta ujian. Pasalnya, ujian praktik masak Italian Fusion itu memadukan Italian Food dengan Asian Cuisines, sehingga taste-nya menjadi lebih berasa Asia.


Ujian praktik hari pertama, Selasa (18/12/2018), sesi siang, diikuti 12 orang mahasiswa (dibagi dalam enam kelompok) Culinary Class Semester I, yakni Nur Dewi R.H. dan Tri Antari Lestari (Kelompok 1), Ryannisa Berlianna dan M. Bayu Azhari (Kelompok 2), Ferrondico Ade H.M.W. dan Achmad Rifky Ferdian (Kelompok 3), Nadhia Ferli dan Clarita Pepina (Kelompok 4), Lukas Setyawan dan Ananta (Kelompok 5) serta Dava Alif Kurniawan dan Melinda Salsa Fitri (Kelompok 6).
Kepada kru www.culinarynews.info, Dosen Culinary Tristar Institute Kaliwaron, Chef Afi Yasak mengatakan,  ujian praktik masak Italian Fusion hari pertama yang dihelat sesi siang diikuti enam kelompok (12 mahasiswa) Culinary Class Semester I. Ujian praktik hari kedua, Rabu (19/12/2018) dan hari ketiga, Kamis (20/12/2018) masing-masing diikuti 12 mahasiswa (dibagi dalam enam kelompok), sehingga total 18 kelompok (26 mahasiswa) mempersembahkan 18 kreasi masakan Italian Fusion.
Bagi mahasiswa Culinary Class Semester I, ujian praktik ini menitikberatkan pada teknik masak Italian Fusion yakni memadukan antara masakan Italian Food dengan Asian Cuisines (masakan Itali rasa Asia). Mahasiswa yang bisa membuat pasta Itali sendiri saat ujian nilainya tentu lebih tinggi daripada beli pasta yang sudah jadi.
”Kelebihan membuat pasta sendiri memang layak kita apresiasi,” kata Chef Mario Alvin Jonatan, yang langsung diamini oleh Chef Afi Yasak, ketika mereka berbincang dengan kru www.culinarynews.info, di sela-sela mengawasi anak didiknya ujian praktik masak di Kitchen Culinary Tristar Institute Kaliwaron, Selasa (18/12/2018) siang.
”Sementara itu bagi mahasiswa Semester I, ujian praktik masaknya kami fokuskan pada masakan Italian Food Fusion Asian Cuisines (Italian Fusion) atau terjemahan bebasnya masakan Itali dengan citarasa Asia,” kata Chef Jojo, sapaan akrab Mario Alvin Jonatan di dampingi Chef Afi Yasak, kepada kru www.culinarynews.info, Selasa (18/12/2018) siang.
Bagi peserta ujian praktik membuat kreasi masakan Italian Fusion, sebelumnya juga sudah diajarkan masak aneka kreasi Italian Food kepada mahasiswa di Kitchen Culinary Tristar Institute Kaliwaron. Dengan demikian, mahasiswa Culinary Class Semester I dituntut untuk berkreasi sendiri, demi memperoleh hasil yang terbaik sekalipun ujian praktik masak ini sifatnya tidak individual, melainkan kelompok yang beranggotakan dua orang.
Dalam ujian praktik kali ini, pihak Akademik memberi atensi kepada setiap mahasiswa Culinary  Class Semester I berupa subsidi uang belanja bahan masakan Italian Fusion @ sebesar Rp 60.000,00 per orang. Meskipun realitanya mereka masih tetap harus nomboki karena harga bahan masakan umumnya lebih besar daripada subsidinya.
Enam kelompok mahasiswa Culinary Class Semester I yang maju ujian praktik masak sesi siang, yakni Kelompok 1 antusias membuat Pasta Beef Curry with Thai Sweet Chili Sauce, Kelompok 2 fokus menyiapkan Chicken Fujita Pasta, Kelompok 3  tampil all out membuat Japanese Curry Spaghetti, Kelompok 4 tampil serius saat masak Spicy Korean Penne Pasta, Kelompok 5 dengan percaya diri menampilkan kreasinya yang berjudul Thai Basil with Shrimp Pasta dan Kelompok 6 fokus membuat Pasta White Sauce with Sulu Kofte.
Sekadar informasi, ujian praktik membuat aneka kreasi Continental Food dan Italian Fusion pada hari pertama sesi pagi diikuti lima mahasiswa Culinary Class Semester II. Sedangkan ujian sesi siangnya diikuti 12 mahasiswa Culinary Class Semester I, yang terbagi dalam enam kelompok.
”Sementara itu ujian praktik pada hari kedua (Rabu, 19/12/2018) dan ketiga (Kamis, 20/12/2018) di Kitchen Culinary Tristar Kaliwaron masing-masing diikuti 12 orang mahasiswa Culinary Class Semester I. Dengan demikian total mahasiswa Culinary Class Tristar Kaliwaron yang kami uji sebanyak 41 orang,” kata Chef Jojo kepada kru www.culinarynews.info, di ruang kerjanya.
Seperti ujian praktik masak mahasiswa Culinary Class Semester II sesi pagi, maka durasi ujian praktik membuat kreasi masakan Italian Fusion yang dilakoni mahasiswa Culinary Class Tristar Kaliwaron Semester I sesi siang juga tidak lebih dari dua jam, mulai pukul 13.00-15.00. Sementara itu, kriteria penilaiannya sendiri meliputi tampilan & kreativitas, tektur dan citarasa.
Usai mem-plating hasil kreasi masakannya masing-masing, maka hasil kreasi enam kelompok mahasiswa itu kemudian di-display di meja juri untuk dinilai oleh tiga orang anggota Dewa Juri, yakni Chef Afi Yasak, Chef Mario Alvin Jonatan dan Chef Fitri Syntiadewi. Selain itu, setiap kelompok juga diminta presentasi di hadapan juri, mulai pemilihan bahan masakan sebelum dimasak, teknik memasaknya hingga latar belakang membuat masakan itu sendiri terinspirasi dari trend dan fenomena apa.

Anda tertarik aneka kegiatan mahasiswa Culinary Class Tristar Institute Kaliwaron dan ingin menjadi bagian dari civitas akademika Tristar Kaliwaron, silakan datang langsung ke Kampus Tristar Institute Jl Kaliwaron No. 58-60 Surabaya, Telp. (031) 5999593, sekarang juga. (ahn)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar